Jejak Manusia Purba Terungkap di Gua Lava Arab Saudi, Hidup 7.000 Tahun yang Lalu


Sebuah laporan ilmiah yang diterbitkan di jurnal PLOS One mengungkap temuan menarik tentang keberadaan manusia purba di dalam sebuah gua lava di Arab Saudi. Arkeolog menyimpulkan bahwa jejak-jejak ini diperkirakan berasal dari sekitar 7.000 tahun yang lalu.

Gua lava, yang merupakan gua berbentuk silinder yang terbentuk dari lava yang mengeras, menjadi tempat penelitian yang menarik di Arab Saudi. Salah satu gua lava yang menarik perhatian adalah Umm Jirsan, terletak di lapangan vulkanik Harrat Khaybar sekitar 125 km sebelah utara Madinah.

Dalam gua lava Umm Jirsan ini, para ilmuwan berhasil menemukan jejak-jejak baru manusia purba. Temuan ini sangat berharga mengingat bahwa wilayah gersang di semenanjung Arab sering kali tidak mendukung pengawetan artefak dengan baik.

Selain temuan manusia, gua lava Umm Jirsan juga mengungkap temuan lainnya, termasuk tulang-tulang dan jejak aktivitas makanan. Analisis kimia juga mengungkapkan adanya jejak tanaman seperti sereal dan buah-buahan, menunjukkan praktik pertanian pada zaman perunggu.

Selain itu, terdapat juga sisa-sisa hewan seperti tulang domba dan kambing, yang mencerminkan kehidupan penggembalaan di daerah tersebut. Meskipun temuan manusia dan artefak lainnya menunjukkan kehidupan sekitar 7.000 tahun yang lalu, para peneliti menyimpulkan bahwa gua lava tersebut tidak digunakan sebagai tempat tinggal permanen.

Menurut para peneliti, kemungkinan besar gua lava ini digunakan sebagai tempat perlindungan sementara, terutama bagi penggembala dan hewan-hewan mereka. Tempat ini memberikan perlindungan dari predator lokal seperti serigala dan hyena yang banyak tersebar di seluruh Arab Saudi utara.

Beberapa ahli juga menyebutkan bahwa gua lava ini dapat memiliki beragam fungsi di masa depan, termasuk sebagai tempat perlindungan dan rekreasi bagi masyarakat modern. Namun, masih ada ketidakpastian mengenai kapan gua ini terisi lava terakhir kali, mengingat sejarah letusan gunung berapi di wilayah Arab Saudi yang panjang.

Temuan ini tidak hanya memberikan wawasan baru tentang kehidupan manusia purba, tetapi juga menggugah imajinasi tentang potensi penggunaan gua lava di masa depan, baik untuk kebutuhan manusia maupun penelitian ilmiah.

Sumber: Detik
 

0/Post a Comment/Comments