Nasihat Imam Hambali Mengenai Taqlid

 
Sebagai seorang ahli sunnah dan ahli atsar, Imam Hambali terkenal sangat keras pendiriannya terhadap ra'yu. Hal tersebut juga berpengaruh terhadap taqlid. Imam Hambali dengan tegas pula melarang perbuatan taqlid maupun orang yang bertaqlid dalam urusan agama.

Pendirian dan sikap beliau yang demikian itu dibuktikan dengan nasihat yang disampaikan kepada murid-muridnya seperti di bawah ini:
  1. Imam Abu Daud pernah berkata: "Aku pernah mendengar Imam Hambali berkata: "Yang dinamakan dengan ittiba' itu adalah mengikuti seseorang pada apa yang didatangkan oleh Nabi dan sahabatnya.
  2. Imam Hambali pernah berkata: "Di antara tanda yang menunjukkan sedikitnya kepandaian seseorang itu ialah ia bertaqlid tentang urusan agamanya kepada orang lain." Perkataan ini menunjukkan bahwa saah satu di antara tanda yang menunjukkan kekurangan pengetahuan seseorang tentang urusan agamanya itu adalah karena ia suka bertaqlid kepada orang lain dalam urusan agama yang dipeluknya.
  3. Imam Abu Daud juga pernah berkata: "Imam Ahmad pernaha berkata kepada saya: "Janganlah engkau bertaqlid kepada saya, kepada Maliki, kepada Syafi'i, dan jangan pula kepada Tsaury tetapi ambillah olehmu dari mana mereka itu mengambil."

Baca Juga: Beberapa Pemikiran Imam Hambali

Dari perkataan beliau tersebut sangatlah jelas bahwa beliau bertaqlid kepada beliau. Begitu juga kepada imam-imam yang lain. Dan beliau memerintahkan suoaya irang mengambil segala sesuatu dari sumber yang telah diambil oleh mereka (para ulama) itu, yaitu mengikuti dalil yang jelas yaitu Al-Quran dan Sunnah.

0/Post a Comment/Comments